KONFIGURASI DHCP SERVER DENGAN MIKROTIK

KONFIGURASI DHCP SERVER DENGAN MIKROTIK

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.

Pada kesempatan kali ini, saya akan melakukan  konfigurasi DHCP server pada Mikrotik RB941. Berikut adalah langkah - langkahnya :

1. Langkah pertama yaitu setting IP pada port yang akan digunakan sebagai DHCP server. Pada percobaan kali ini, saya menggunakan port 2.


2. Setelah itu konfigurasikan DHCP server. Konfigurasi DHCP server dapat dilakukan pada menu IP -> DHCP Server  -> lalu Klik DHCP Setup



 3. Langkah pertama, kita diminta untuk menentukan di interface mana DHCP server akan digunakan. Pada kali ini saya menggunakan ether 2. Setelah itu klik Next.



 4. Karena sebelumnya saya telah  mengatur IP dari ether 2. Maka DHCP  Address Space-nya akan terisi secara otomatis, setelah itu klik Next.


 5. Selanjutnya, kita diminta menentukan IP address yang akan digunakan sebagai default gateway pada DHCP client nantinya. Secara otomatis akan menggunakan IP address yang terpasang pada interface ether 2. Setelah itu klik Next.



6. Tentukan IP address yang akan di distribusikan ke client. Secara otomatis akan terisi range atau batasan IP  yang akan di distribusikan ke client. Setelah itu klik Next.




7. Tentukan juga DNS yang akan digunakan. Setelah itu klik Next. 


8. Langkah terakhir yaitu menentukan Lease Time, yaitu beberapa lama waktu sebuah IP address akan dipinjamkan ke client. Pada setelan otomatis yaitu 10 menit. Setelah itu klik Next. 


9. Jika sudah, akan muncul tampilan seperti di bawah. klik OK.


10. Lalu di Menu DHCP Server akan muncul DHCP server yang sudah dibuat.


11. Setelah selesai mengonfigurasi DHCP Server pada Mikrotik, kita atur IP Laptop yang terhubung dengan Mikrotik menjadi Obtain. Agar nantinya dapat memperoleh IP secara dinamis dari Mikrotik yang telah dikonfigurasi sebelumnya.




12. Jika sudah, cek apakah Laptop tersebut sudah mendapatkan IP dari Mikrotik atau belum. Jika sudah maka konfigurasi DHCP Server sudah berhasil.



Demikian cara konfigurasi  DHCP Server pada Mikrotik, Selamat mencoba .




Komentar

Postingan populer dari blog ini

MANAJEMEN BANDWIDTH SHARE ATAU BERTINGKAT

CARA MEMBLOKIR IP CLIENT MIKROTIK

KONFIGURASI RIP DENGAN MIKROTIK RB941